Wednesday, May 22, 2013

Obgyn - Patologi Kanker Serviks

Patologi Kanker Serviks 

Karsinoma serviks timbul dibatasi antara epitel yang melapisi ektoserviks       (portio) dan endoserviks kanalis serviks yang disebut skuamo columnar junction (SCJ). Pada wanita muda SCJ terletak diluar OUE, sedang pada wanita diatas 35 tahun, didalam kanalis serviks.

Tumor dapat tumbuh:
1.          Eksofitik. Mulai dari SCJ kearah  lumen vagina sebagai massa proliferatif yang mengalami infeksi sekunder dan nekrosis.
2      Endofitik. Mulai dari SCJ tumbuh kedalam stroma serviks dan cenderung    infitratif membentuk ulkus
3.            Ulseratif. Mulai dari SCJ dan cenderung merusak struktur jaringan pelvis dengan melibatkan fornices vagina untuk menjadi ulkus yang luas. Serviks normal secara alami mengalami metaplasi/erosi akibat saling desak kedua jenis epitel yang melapisinya. Dengan masuknya mutagen, portio yang erosif (metaplasia skuamos) yang semula faali berubah menjadi patologik (diplatik-diskariotik) melalui tingkatan NIS-I, II, III  dan KIS untuk akhirnya menjadi karsinoma invasive. Sekali menjadi mikroinvasive, proses keganasan akan berjalan terus.

Penyebaran karsinoma serviks terjadi melalui 3 jalan yaitu :
  • perkontinuitatum ke dalam vagina, septum rektovaginal dan dasar kandung kemih. 
  • limfogen melalui pembuluh getah bening menuju 3 arah: fornices dan dinding vagina, korpus uteri, parametrium dan dalam tingkatan lebih lanjut menginfiltrasi septum rektovagina dan kandung kemih.
Penyebaran limfogen ke parametrium akan menuju kelenjar kelenjar limfe regional melalui ligamentum latum, kelenjar iliaka, obturator, hipogastrika, parasakral, paraaorta, dan seterusnya ke trunkus limfatik di kanan dan vena subklavia di kiri mencapai paru, hati, ginjal, tulang serta otak.5
  • hematogen (hepar, tulang).

No comments:

Ingat :

Dilarang meniru tanpa ijin. :)